Motivasidalam hidup! Ris130802. 48 Ditonton. 0:32. Motivasi hidup paling berguna dihidupmu!!! Ris130802. 29 Ditonton. 26:48 Ilustrasi Jembatan Sirotol Mustaqim 😰 #KontenIslami. FreedomSpiritual3. 509 Ditonton. 3:38. close your eyes X levan polka remix. vvibu_nolep132. 61 Ditonton. 0:34.
Jakarta - Shiratal Mustaqim adalah jembatan yang kelak dilewati umat manusia saat di akhirat. Menurut sejumlah riwayat, jembatan ini licin dan orang yang terpeleset akan masuk ke Abdul Aziz Marzuq Ath-Tharifi dalam Al-Khurasaniyyah Fi Syarhi 'Aqidah Ar-Raziyyaini Ashli As-Sunnah Wa I'tiqad Ad-Din mengatakan bahwa Siratal Mustaqim adalah jembatan yang dibentangkan di atas Jahannam, atau yang lebih dikenal dengan tersebut bersandar pada riwayat yang termuat dalam Ash-Shahihain, bahwa Abu Sa'id bertanya tentang Al-Jisr jembatan, dan beliau SAW menjawab, "Tempat yang licin hingga mudah terpeleset." HR Bukhari dan Muslim Dijelaskan lebih lanjut, orang yang pasti bisa melewatinya adalah mereka yang berkedudukan dan berposisi tinggi. Menurut Syaikh Abdul Aziz Marzuq Ath-Tharifi, tidak ada jalan menuju surga, kecuali melewati jembatan tersebut. Sebagaimana Allah SWT berfirman,وَاِنْ مِّنْكُمْ اِلَّا وَارِدُهَا ۚ كَانَ عَلٰى رَبِّكَ حَتْمًا مَّقْضِيًّا ۚ ٧١Artinya "Tidak ada seorang pun di antaramu yang tidak melewatinya sirat di atas neraka. Hal itu bagi Tuhanmu adalah ketentuan yang sudah ditetapkan." QS Maryam 71Ibnu Mas'ud dalam Tafsir Ibn Jarir dan Al-Mustadrak serta para sahabat lain menafsirkan firman Allah SWT tersebut sebagai proses melewati Shiratal bin Mas'ud dalam At-Takhwif min An-Nar mengatakan, "Kata Al-Wurud, dalam ayat ini bukan berarti memasukinya, melainkan datang dan berdiri di atasnya. Seperti halnya binatang yang datang ke tempat air tanpa memasukinya."Dalam riwayat lain dikatakan, orang yang berjalan melewati Shiratal Mustaqim akan melihat Jahannam dan penghuninya. Dari Abu Hurairah RA ia mengatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda,"Shiratal Mustaqim akan dibentangkan di atas Jahannam. Dan aku bersama umatku merupakan orang pertama yang melewatinya. Tiada yang berkata-kata ketika itu, kecuali para rasul. Doa yang dipanjatkan para rasul ketika itu adalah 'Allahumma Sallim Sallim Ya Allah, selamatkanlah, selamatkanlah'.Dalam neraka Jahannam terdapat tongkat-tongkat dari besi bagaikan duri As-Sa'dan. Tahukah kalian tentang As-Sa'dan? Mereka menjawab, 'Tidak wahai Rasulullah.'Beliau bersabda, 'Tongkat-tongkat dari besi itu bagaikan duri As-Sa'dan alang-alang. Hanya saja, tiada yang mengetahui sejauh mana ketebalannya kecuali Allah, yang menyambar orang-orang berdasarkan amal-amal mereka. Di antara mereka terdapat orang beriman yang teguh dengan amalnya, atau binasa karena amalnya yang buruk, atau diikat dengan amalnya, dan ada pula yang dipotong dagingnya atau diseberangkan sehingga selamat." HR Bukhari dan Muslim dalam Shahih-nyaJembatan Shiratal Mustaqim memiliki sejumlah sifat. Dalam salah satu riwayat dikatakan, Shiratal Mustaqim itu lebih lembut dibandingkan rambut dan lebih tajam daripada pedang. Ini merupakan riwayat yang dikeluarkan oleh Imam Hakim dalam Al-Mustadrak juga meriwayatkan dari Abdullah bin Mas'ud bahwa Shiratal Mustaqim tajam seperti saat Melewati Shiratal MustaqimKondisi orang yang melewati Shiratal Mustaqim tergantung amal perbuatannya semasa di dunia. Ada yang bisa melewatinya secepat kilat dan ada pula yang dilemparkan ke Jahannam. Sebagaimana Abu Sa'id Al Khudri meriwayatkan dari Rasulullah SAW yang bersabda,"Orang beriman berjalan bagaikan kedipan mata, bagaikan kilat, bagaikan angin, bagaikan kuda-kuda dan unta-unta terbaik. Di antara mereka ada yang selamat melewatinya tanpa cacat, sebagian ada yang cacat fisik, dan ada pula yang dilemparkan ke dalam neraka Jahannam dengan kepala terbalik. Hingga kelompok terakhir mereka ditarik dengan keras." HR Bukhari dan Muslim, redaksi ini berasal dari Imam BukhariUrutan Orang yang Melewati Shiratal MustaqimOrang pertama yang melewati Shiratal Mustaqim adalah umat Nabi Muhammad SAW, sebagaimana dikatakan dalam riwayat Abu Hurairah dalam umat Nabi Muhammad SAW tersebut, orang pertama yang akan melewatinya adalah kaum fakir miskin dari kaum Muhajirin, sebagaimana mengacu pada riwayat Tsauban dalam Shahih itu, orang beriman. Lalu, orang-orang kafir dan musyrik tidak akan mampu melewatinya dengan baik sehingga berjatuhan ke neraka dan tertahan di a'lam. Simak Video "Ada Jalan Menuju Surga di Kota Malang, Begini Asal-usulnya!" [GambasVideo 20detik] kri/lus
Home» Uncategories » Jembatan Sirotol Mustaqim - Ustadz DR Khalid Basalamah, MA Mp3. Jembatan Sirotol Mustaqim - Ustadz DR Khalid Basalamah, MA Mp3 Unknown. 7:21 PM. Ustadz DR Khalid Basalamah, MA. Kajian Islam Dengan Tema Jembatan Sirotol Mustaqim - Ustadz DR Khalid Basalamah, MA Dengan Format Audio
Jakarta - Jembatan Shiratal Mustaqim adalah titian yang akan dilalui tiap manusia di hari akhir. Setelah ditimbang amal perbuatannya, setiap manusia disyaratkan berjalan melewati jembatan dari situs Kanwil Kemenag Sumatera Selatan, jembatan shiratal mustaqim adalah rahmat sekaligus azab Allah SWT. Bagi yang berhasil melewatinya akan mendapatkan surga dan kekal di dalamnya."Akan tetapi barang siapa yang saat melintasi jembatan tersebut bersusah payah dan terjatuh, maka sesungguhnya dia masuk lembah kebinasaan dan termasuk golongan yang merugi," tulis Kanwil Kemenag Sumsel dalam artikel karya Penyuluh Agama Fungsional Kankemenag Kota Lubuklinggau Hasbi jembatan Shiratal Mustaqim telah dijelaskan Allah SWT dalam surat Al Fatihah ayat 6ٱهْدِنَا ٱلصِّرَٰطَ ٱلْمُسْتَقِيمَArab latin ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīmArtinya Tunjukilah kami jalan yang haditsnya, Rasulullah SAW memberi gambaran jembatan Shiratal Mustaqim. Hadist ini diceritakan Abu Sa'id al-Khudriy,بَلَغَنِي أَنَّ الْجِسْرَ أَدَقُّ مِنَ الشَّعْرَةِ وَ أَحَدُّ مِنَ السَّيْفِArtinya "Aku diberitahu bahwa jembatan itu lebih halus dari rambut dan lebih tajam dari pedang." HR Muslim.Gambaran lain tentang jembatan Shiratal Mustaqim adalah yang terdapat dalam hadits berikut,وَيُضْرَبُ جِسْرُ جَهَنَّمَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَكُونُ أَوَّلَ مَنْ يُجِيزُ وَدُعَاءُ الرُّسُلِ يَوْمَئِذٍ اللَّهُمَّ سَلِّمْ سَلِّمْ وَبِهِ كَلَالِيبُ مِثْلُ شَوْكِ السَّعْدَانِ أَمَا رَأَيْتُمْ شَوْكَ السَّعْدَانِ قَالُوا بَلَى يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ فَإِنَّهَا مِثْلُ شَوْكِ السَّعْدَانِ غَيْرَ أَنَّهَا لَا يَعْلَمُ قَدْرَ عِظَمِهَا إِلَّا اللَّهُ فَتَخْطَفُ النَّاسَ بِأَعْمَالِهِمْ رواه البخاريArtinya Dan dibentangkanlah jembatan di atas permukaan Jahannam. Akulah orang pertama yang melewatinya. Doa para rasul pada saat itu "Ya Allâh, selamatkanlah, selamatkanlah." Pada shirâth itu, terdapat pengait-pengait seperti duri pohon Sa'dân. "Pernahkah kalian melihatnya?" Para sahabat menjawab, "Pernah, wahai Rasulullah." Maka ia seperti duri pohon Sa'dân, tiada yang mengetahui ukuran besarnya kecuali Allah SWT. Ia menempatkan manusia sesuai dengan amalan mereka. HR Bukhari.Para manusia digambarkan melalui jembatan tersebut sesuai amalannya di dunia. Sebagian melaluinya dengan cepat dan ringan, namun ada juga yang lambat dan penuh luka. Sebagian tak mampu melintasi hingga ujung jembatan. Berikut haditsnya,عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ رَسُوْل الله صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَتُرْسَلُ الْأَمَانَةُ وَالرَّحِمُ فَتَقُومَانِ جَنَبَتَيْ الصِّرَاطِ يَمِينًا وَشِمَالًا فَيَمُرُّ أَوَّلُكُمْ كَالْبَرْقِ، قَالَ قُلْتُ بِأَبِي أَنْتَ وَأُمِّي أَيُّ شَيْءٍ كَمَرِّ الْبَرْقِ ؟ قَالَ أَلَمْ تَرَوْا إِلَى الْبَرْقِ كَيْفَ يَمُرُّ وَيَرْجِعُ فِي طَرْفَةِ عَيْنٍ ؟ ثُمَّ كَمَرِّ الرِّيحِ ثُمَّ كَمَرِّ الطَّيْرِ وَشَدِّ الرِّجَالِ تَجْرِي بِهِمْ أَعْمَالُهُمْ وَنَبِيُّكُمْ قَائِمٌ عَلَى الصِّرَاطِ يَقُولُ رَبِّ سَلِّمْ سَلِّمْ حَتَّى تَعْجِزَ أَعْمَالُ الْعِبَادِ حَتَّى يَجِيءَ الرَّجُلُ فَلَا يَسْتَطِيعُ السَّيْرَ إِلَّا زَحْفًا قَالَ وَفِي حَافَتَيْ الصِّرَاطِ كَلَالِيبُ مُعَلَّقَةٌ مَأْمُورَةٌ بِأَخْذِ مَنْ أُمِرَتْ بِهِ فَمَخْدُوشٌ نَاجٍ وَمَكْدُوسٌ فِي Rasulullah SAW "Lalu diutuslah amanah dan rohim tali persaudaraan keduanya berdiri di samping kiri-kanan shiraath tersebut. Orang yang pertama lewat seperti kilat". Aku bertanya "Dengan bapak dan ibuku aku korbankan demi engkau. Adakah sesuatu seperti kilat?" Rasul Shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab "Tidakkah kalian pernah melihat kilat bagaimana ia lewat dalam sekejap mata? Kemudian ada yang melewatinya seperti angin, kemudian seperti burung dan seperti kuda yang berlari kencang. Mereka berjalan sesuai dengan amalan mereka. Nabi kalian waktu itu berdiri di atas shirâth sambil berkata "Ya Allâh selamatkanlah! selamatkanlah! Sampai para hamba yang lemah amalannya, sehingga datang seseorang lalu ia tidak bisa melewati kecuali dengan merangkak". Beliau menuturkan lagi "Di kedua belah pinggir shirâth terdapat besi pengait yang bergatungan untuk menyambar siapa saja yang diperintahkan untuk disambar. Maka ada yang terpeleset namun selamat dan ada pula yang terjungkir ke dalam neraka. HR Muslim.Sesuai hadits ini, jembatan Shiratal Mustaqim adalah titian yang dilalui dengan bergantung pada amalan manusia. Mereka yang selalu taat perintah Allah akan melewatinya dengan cepat dan selamat, namun berbeda dengan hambaNya yang tulisan tentang jembatan Shiratal Mustaqim ini bisa meningkatkan keimanan pada Allah SWT. Simak Video "Maestro Kaligrafi Indonesia" [GambasVideo 20detik] row/erd
. 201 217 342 405 371 444 150 15
jembatan sirotol mustaqim menurut kristen